KOMPAS.com - Memasuki tahun ajaran baru 2025/2026, warna merah putih dan biru putih menghiasi wajah ceria ribuan siswa di Kabupaten Batang.
Pasalnya, Bupati Batang M Faiz Kurniawan dan Wakil Bupati Suyono telah menepati salah satu janji politik mereka pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, yakni membagikan seragam sekolah gratis bagi siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang mengucurkan anggaran sebesar Rp 3,5 miliar untuk pengadaan seragam sekolah gratis bagi 20.000 siswa.
“Ini adalah salah satu janji politik Faiz-Suyono waktu pemilihan umum (pemilu) kemarin bahwa akan memberikan seragam gratis untuk siswa-siswi di Kabupaten Batang,” ujar Faiz dalam keterangan resminya, Selasa (15/7/2025).
Baca juga: Genap 100 Hari Pimpin Batang, Faiz–Suyono Prioritaskan Tata Kota untuk 2 Tahun Mendatang
Selain menepati janji, Faiz menargetkan cakupan yang lebih luas pada tahun depan. Ia memastikan, siswa baru SMP swasta juga akan mendapat fasilitas serupa.
“Tahun depan insyaallah siswa-siswi baru SMP swasta mendapatkan seragam gratis. Kami targetkan pada 2028 atau 2029 nanti, semoga semua siswa-siswi baru di Kabupaten Batang mendapatkan seragam baru,” ucap Faiz.
Program seragam sekolah gratis dari Faiz-Suyono menjadi langkah nyata Pemkab Batang dalam menggerakkan roda ekonomi lokal dengan melibatkan usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM).
Baca juga: UMKM, Ojol, hingga Pedagang Emas Tidak Dipungut Pajak oleh Marketplace
“Tujuannya agar UMKM di sekitar sekolah bisa ikut merasakan manfaat ekonomi dari program ini,” tegas pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang, Bambang.
Pengadaan seragam dibuat memberdayakan UMKM dengan menyalurkan dana ke sekolah, kemudian sekolah bekerja sama dengan penjahit atau konveksi lokal di wilayah masing-masing.
Melalui strategi ini, Faiz-Suyono tidak hanya menyenangkan para siswa, tetapi juga membantu pelaku UMKM lokal merasakan dampak ekonomi dari program seragam gratis.
Baca juga: Seribu Senyum Anak Indonesia dari Seribu Seragam Sekolah Bersama Pertamina
Distribusi seragam untuk siswa SD telah rampung, sementara untuk jenjang SMP masih dalam proses pengiriman.
“Semua seragam SD sudah diberikan, sedangkan SMP masih menunggu seragam putih biru. Pendistribusian sedang berjalan secara bertahap dan ditargetkan selesai dalam rentang waktu satu minggu,” jelas Faiz.
Baca juga: Sekolah Rakyat: Seragam Dapat, Pakaian Dalam pun Ditanggung Negara!
Lebih lanjut, ia menyampaikan keterlambatan distribusi seragam SMP tidak terlalu memengaruhi kegiatan pembelajaran.
Faiz menegaskan bahwa kegiatan di sekolah tetap berjalan lancar karena siswa baru masih mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah ( MPLS).
“Toh hari ini adalah hari pertama sekolah untuk siswa-siswi SMP, mereka juga masih MPLS yang mewajibkan pakai seragam SD,” ujar Faiz.
Baca juga: Cerita dari Sejumlah Sekolah yang Tak Dapat Murid Baru, MPLS Tetap Digelar
Janji politik Faiz-Suyono kini bukan lagi sekadar wacana kampanye, tetapi terwujud dalam warna-warni seragam yang dikenakan generasi muda Batang.
Senyum lega terpancar dari wajah Yanti (35), warga Kauman, Kabupaten Batang. Anak Yanti yang kini duduk di bangku SD Negeri Kauman 7 Kecamatan Batang, telah menerima seragam merah putih gratis dari Pemkab Batang.
“Di hari pertama masuk sekolah, anak saya masih pakai seragam kakaknya. Alhamdulillah hari ini dapat seragam gratis merah putih. Ya, lumayan bisa menghemat, uangnya bisa untuk beli seragam pramuka dan baju batik,” ungkap Yanti dengan nada penuh syukur.
Bagi Yanti, bantuan seragam gratis ini sangat meringankan beban pengeluaran keluarga, khususnya di awal tahun ajaran baru yang membutuhkan berbagai keperluan sekolah.
Baca juga: Habiskan Rp 7 Miliar, Pemkot Malang Beri Seragam Gratis untuk 16.500 Siswa