Dongkrak Pendapatan Daerah Batang, Bupati Faiz Usulkan Agroeduwisata Clapar Jadi BUMD

Kompas.com - 19/06/2025, 19:12 WIB
Tsabita S. Naja,
Dwi NH

Tim Redaksi

Bupati Batang M Faiz Kurniawan saat memetik jeruk di Agroeduwisata Balai Benih Pertanian Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Rabu (18/6/2025).Dok. Pemkab Batang Bupati Batang M Faiz Kurniawan saat memetik jeruk di Agroeduwisata Balai Benih Pertanian Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Rabu (18/6/2025).

KOMPAS.com - Bupati Batang M Faiz Kurniawan mengusulkan pengembangan wisata petik jeruk di Agroeduwisata Balai Benih Pertanian Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang,  menjadi Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD) guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Usulan tersebut disampaikan Faiz saat mengunjungi lokasi Agroeduwisata Clapar bersama keluarganya dan memetik jeruk langsung dari pohon, Rabu (18/6/2025).

“Saya telah merasakan langsung wisata petik buah di Clapar yang dikembangkan dengan bibit jeruk berkualitas,” ujarnya melalui siaran pers, Kamis (19/6/2025).

Selain berwisata, Faiz menyampaikan bahwa kunjungannya ke Agroeduwsiata Clapar juga bertujuan untuk meninjau secara langsung potensi wisata di kawasan itu.

Baca juga: Banyuwangi Jadi Pilot Project Gerakan Nasional Wisata Bersih

Ia menilai kualitas jeruk di Clapar sangat baik, varietasnya unggul, dan memiliki keunikan karena sulit ditemukan di daerah lain.

Menurutnya, satu hektar lahan dengan sekitar 400 pohon jeruk mampu menghasilkan hingga 8 ton buah dalam satu kali masa panen per tahun.

“Kami dikaruniai tanah yang subur dan unit pelaksana teknis daerah (UPTD) berhasil membuktikannya dengan mengembangkan beberapa varietas yang tidak bisa tumbuh di daerah lain,” jelas Faiz.

Beberapa varietas unggulan yang berhasil dibudidayakan di Clapar antara lain RGL, keprok monita, borneo, citaya, trigas, dan krisma.

Baca juga: Saatnya Liburan, Yuk Makan Jeruk Sepuasnya di Lereng Rejang Lebong

Pengelolaan belum optimal

Bupati Batang Faiz bersama keluarga memetik jeruk di Agroeduwisata Balai Benih Pertanian Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Rabu (18/6/2025).Dok. Pemkab Batang Bupati Batang Faiz bersama keluarga memetik jeruk di Agroeduwisata Balai Benih Pertanian Clapar, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Rabu (18/6/2025).

Meski memiliki potensi besar, Faiz mengakui bahwa pengelolaan Agroeduwisata Clapar belum optimal.

Saat ini, belum tersedia fasilitas pendukung bagi pengunjung seperti kafe, restoran, serta area interaktif untuk memberi makan hewan.

Ia menilai agroeduwsiata tersebut dapat dimaksimalkan jika dikelola secara komprehensif melalui skema kemitraan bersama pihak ketiga.

“Kami sedang merancang penjajakan kerja sama dengan pihak ketiga yang berpengalaman agar bisa memperoleh bantuan biaya pemeliharaan,” kata Faiz.

Baca juga: Batang Raih Opini WTP 9 Tahun Beruntun, Bupati Faiz: Ini Tanggung Jawab Berkelanjutan

Ia menekankan, Agroeduwisata Clapar berpotensi dikembangkan menjadi BUMD dan dapat menjadi sumber PAD baru bagi Kabupaten Batang jika dikelola dengan skema bisnis yang tepat.

“Dengan tarif Rp 15.000 per kilogram (kg), pengunjung Agroeduwisata Clapar bisa bebas memetik jeruk tanpa batas sambil mempelajari proses budi daya tanaman,” pungkas Faiz.

Terkini Lainnya
Dongkrak Pendapatan Daerah Batang, Bupati Faiz Usulkan Agroeduwisata Clapar Jadi BUMD
Dongkrak Pendapatan Daerah Batang, Bupati Faiz Usulkan Agroeduwisata Clapar Jadi BUMD
Kabupaten Batang
Batang Raih Opini WTP 9 Tahun Beruntun, Bupati Faiz: Ini Tanggung Jawab Berkelanjutan
Batang Raih Opini WTP 9 Tahun Beruntun, Bupati Faiz: Ini Tanggung Jawab Berkelanjutan
Kabupaten Batang
Genap 100 Hari Pimpin Batang, Faiz–Suyono Prioritaskan Tata Kota untuk 2 Tahun Mendatang
Genap 100 Hari Pimpin Batang, Faiz–Suyono Prioritaskan Tata Kota untuk 2 Tahun Mendatang
Kabupaten Batang
Ada 16.000 RTLH di Batang, Bupati Targetkan Renovasi Minimal 100 Unit Per Tahun dan Naikkan Anggaran
Ada 16.000 RTLH di Batang, Bupati Targetkan Renovasi Minimal 100 Unit Per Tahun dan Naikkan Anggaran
Kabupaten Batang
Siap Wujudkan PPN Kelas B, Bupati Batang: Jadi Katalisator Pertumbuhan Sektor Perikanan 
Siap Wujudkan PPN Kelas B, Bupati Batang: Jadi Katalisator Pertumbuhan Sektor Perikanan 
Kabupaten Batang
Berangkatkan 727 Jemaah Haji, Bupati Batang: Jaga Kesehatan
Berangkatkan 727 Jemaah Haji, Bupati Batang: Jaga Kesehatan
Kabupaten Batang
400 Tahun Lebih Kabupaten Batang Berdiri, Ini Harapan Bupati Faiz
400 Tahun Lebih Kabupaten Batang Berdiri, Ini Harapan Bupati Faiz
Kabupaten Batang
Kirab Budaya Batang Suguhkan 18 Gunungan dan Sawur Uang Rp 10 Juta
Kirab Budaya Batang Suguhkan 18 Gunungan dan Sawur Uang Rp 10 Juta
Kabupaten Batang
Musrenbangwil 2025, Bupati Batang Usulkan Percepatan Infrastruktur dan Transportasi 
Musrenbangwil 2025, Bupati Batang Usulkan Percepatan Infrastruktur dan Transportasi 
Kabupaten Batang
Sukseskan Ketahanan Pangan, Bupati Batang Usulkan 3 Program Prioritas di Musrenbangwil
Sukseskan Ketahanan Pangan, Bupati Batang Usulkan 3 Program Prioritas di Musrenbangwil
Kabupaten Batang
Begini Cara Ketua TP PKK Batang Dorong Batik Rifa'iyah “Go International”
Begini Cara Ketua TP PKK Batang Dorong Batik Rifa'iyah “Go International”
Kabupaten Batang
Batang Jadi Lokasi Prioritas Sekolah Rakyat, Bupati Faiz Siapkan Lahan 10 Hektar di Kecamatan Bandar
Batang Jadi Lokasi Prioritas Sekolah Rakyat, Bupati Faiz Siapkan Lahan 10 Hektar di Kecamatan Bandar
Kabupaten Batang
Pesan Bupati Batang di Apel Pagi, Pastikan Tidak Ada Jual Beli Jabatan dan TPP ASN Dibayarkan 100 Persen
Pesan Bupati Batang di Apel Pagi, Pastikan Tidak Ada Jual Beli Jabatan dan TPP ASN Dibayarkan 100 Persen
Kabupaten Batang
Allmed Medical Investasi Rp 1,6 Triliun di Batang, Targetkan Serap 3.500 Tenaga Kerja Lokal
Allmed Medical Investasi Rp 1,6 Triliun di Batang, Targetkan Serap 3.500 Tenaga Kerja Lokal
Kabupaten Batang
Bagikan artikel ini melalui
Oke