KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat pemerintah, badan usaha milik daerah (BUMD), dan masyarakat Provinsi Riau menyerahkan zakat kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Senin (1/4/2024)
"Alhamdulillah, dari (program) Gerakan Zakat Baznas, saya Pj Gubernur Riau bersama Forkopimda, pejabat tinggi pratama, dan para pengusaha sudah membayarkan zakat untuk tahun 2024," ujar Hariyanto dalam keterangan persnya, Senin.
Dalam sambutannya, Hariyanto mengatakan bahwa program Gerakan Zakat yang diusung Baznas merupakan gerakan yang penuh manfaat untuk masyarakat. Selain itu, program ini juga dapat mengentaskan kemiskinan.
"Seperti contoh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad berzakat (Rp) 4,5 miliar. Dana zakat tersebut dikembalikan kepada RSUD untuk membantu masyarakat yang kurang mampu jika mengalami kendala dalam hal pembiayaan saat berobat. Bentuk bantuan lainnya, yakni bantuan kecelakaan maupun bantuan bangunan terbakar, juga dapat dibantu," ujar Hariyanto.
Baca juga: Pemkot Pekanbaru Dibantu Pemprov Riau Perbaiki Jalan Rusak
Melalui program Gerakan Zakat Baznas, Hariyanto berharap masyarakat Riau dapat terdorong untuk terus membayar zakat.
"Alhamdulillah kami bersama dengan ketua Baznas Riau melalui (program) Gerakan Zakat ini, diharapkan dapat menjadi modal utama untuk mendorong masyarakat lainnya membayar zakat," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Baznas Riau Masriadi Hasan menyampaikan bahwa program Gerakan Zakat sudah memasuki tahun kedua. Pengumpulan zakat pada 2024 dilakukan dengan penuh semangat, sama seperti tahun sebelumnya.
"Melalui keteladanan yang diperlihatkan oleh Bapak (Pj) Gubernur (Riau) dan pejabat lainnya dalam menunaikan zakat, Insya Allah akan menjadi contoh untuk masyarakat Riau," ucap Mariadi.
Lebih lanjut, Masriadi mengatakan, semakin besar gerakan zakat, maka semakin banyak yang bisa Baznas berikan kepada umat. Apalagi kemiskinan di Riau masih ada.
"Diharapkan perzakatan ini semakin baik dan menjadi tugas kita bersama dalam meringankan kemiskinan di Riau," kata Mariadi.