Kisruh DBH Karena Beda Data, Gubernur Syamsuar Minta Rekonsiliasi Penghitungan Lifting Migas Diaktifkan

Kompas.com - 21/12/2022, 12:26 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Rapat membahas pembagian Dana Bagi Hasil (DBH) pemerintah pusat dan pemerintah daerah antara Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti yang difasilitasi Kementerian Dalam Negeri, Selasa (20/12/2022).DOK. Pemprov Riau Rapat membahas pembagian Dana Bagi Hasil (DBH) pemerintah pusat dan pemerintah daerah antara Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti yang difasilitasi Kementerian Dalam Negeri, Selasa (20/12/2022).

KOMPAS.com - Kisruh dana transfer ke daerah yang bersumber dari Dana Bagi Hasil (DBH) minyak dan gas bumi (migas) ternyata terjadi akibat perbedaan data penghitungan lifting dan produksi minyak.

Hal ini terungkap dalam rapat antara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti yang difasilitasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Selasa (20/12/22).

Terkait hal ini Gubernur Riau Syamsuar menyarankan rekonsiliasi penghitungan lifting migas daerah penghasil diaktifkan kembali.

Gubernur Syamsuar menyebutkan, dulu ada rekonsiliasi data ke daerah secara rutin membahas lifting migas tiga bulan sekali. Bahkan, dulu DBH juga begitu.

Menurut Syamsuar, rekonsiliasi tersebut bisa dilaksanakan lagi untuk menghindari perbedaan data antara pusat dan daerah penghasil. Tujuannya agar ada kesepahaman antara pemerinth pusat dan pemerintah daerah penghasil berkaitan dengan DBH tersebut.

"Jadi kami bisa bandingkan data dari provinsi, kabupaten dan bersama Kementerian ESDM dan Kementerian Keuangan dan Kemendagri," ucapnya dalam keterangan siaran persnya, Rabu (21/12/2022).

Baca juga: Babak Baru Protes DBH Kabupaten Meranti, Hari Ini Kemendagri Bahas Data Teknis

Hal itu, kata Syamsuar, seperti yang terjadi pada data saat ini, dimana ada pengurangan lifting DBH Migas antara tahun 2021 dibandingkan dengan 2022.

Ia menyebutkan, pada 2021 lifting yang sudah dihitung untuk DBH Migas se-Riau sebesar 66 juta. Sedangkan pada 2022 justru turun menjadi 49 juta.

"Ini yang ingin kami tanyakan apakah prognosa ini sampai perhitungan bulan Juni atau bulan September atau sampai Desember perkiraan atau prognosa itu atau apa," ujar Gubernur Syamsuar mempertanyakan.

Sebab menurut Gubernur Syamsuar, ia melihat di Peraturan Presiden (Perpres) saja dalam rangka penetapan rill prognosa itu pada Juni.

"Jadi artinya kalau bulan Juni, barangkali kemungkinan ada lagi yang akan dibayar dari Kemenkeu, karena perhitungan 2023 ini menurut kami jauh kali kurangnya, artinya prognosa dari lifting ini sehingga sangat mempengaruhi," sebutnya.

Baca juga: Picu Kemarahan Bupati Meranti, Apa Itu Dana DBH Migas?

Begitu juga untuk Kabupaten Kepulauan Meranti, kata da, tahun 2021 DBH migasnya  mencapai 1,5 juta, turun menjadi 1,1 juta. Padahal ada pengeboran sumur minyak baru yang seharusnya angkanya naik dari 1,5 juta.

"Itu makanya tadi pak Bupati (Meranti) memperjuangkan ini, karena ada perbedaan yang sangat mendasar antara 2021 dan 2022," tambahnya.

Pertemuan pembahasan DBH Migas dilanjutkan pada Rabu (21/12/2022) yang difasilitasi Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri.

Pertemuan lanjutan ini untuk mendapatkan data yang lebih teknis, sehingga ada kecocokan data antara pusat dan daerah.

Terkini Lainnya
Pj Gubernur Riau Ajak Warga Jaga Kedamaian Selama Masa Tenang Pilkada
Pj Gubernur Riau Ajak Warga Jaga Kedamaian Selama Masa Tenang Pilkada
Riau Lebih Baik
Pilkada Serentak 2024 Menghitung Hari, Pj Gubernur Riau: Secara Keseluruhan Sudah Siap
Pilkada Serentak 2024 Menghitung Hari, Pj Gubernur Riau: Secara Keseluruhan Sudah Siap
Riau Lebih Baik
Jaring Kreativitas dan Daya Saing Produk Wastra, Pemprov Riau Gelar Lomba Motif Tenun dan Batik Khas Riau
Jaring Kreativitas dan Daya Saing Produk Wastra, Pemprov Riau Gelar Lomba Motif Tenun dan Batik Khas Riau
Riau Lebih Baik
Pemprov Riau Raih Peringkat 5 dalam Penghargaan Predikat Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024
Pemprov Riau Raih Peringkat 5 dalam Penghargaan Predikat Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024
Riau Lebih Baik
BPS Sebut Tingkat Pengangguran di Riau Menurun, Kepala Disnakertrans Riau: Merupakan Kabar Baik
BPS Sebut Tingkat Pengangguran di Riau Menurun, Kepala Disnakertrans Riau: Merupakan Kabar Baik
Riau Lebih Baik
Pemprov Riau Raih Penghargaan Provinsi Peduli Penyiaran pada Anugerah KPI 2024
Pemprov Riau Raih Penghargaan Provinsi Peduli Penyiaran pada Anugerah KPI 2024
Riau Lebih Baik
Pemprov Riau Simulasikan Program Makan Siang Bergizi dan Gratis, 2 Sekolah Menengah Atas Jadi Rujukan
Pemprov Riau Simulasikan Program Makan Siang Bergizi dan Gratis, 2 Sekolah Menengah Atas Jadi Rujukan
Riau Lebih Baik
Pemprov Riau Nyatakan Implementasi SPBE Telah Cukup Baik
Pemprov Riau Nyatakan Implementasi SPBE Telah Cukup Baik
Riau Lebih Baik
Raih 27 Emas, Kontingen Riau Tempati Peringkat 6 di Peparnas XVII 2024
Raih 27 Emas, Kontingen Riau Tempati Peringkat 6 di Peparnas XVII 2024
Riau Lebih Baik
Pantau Kondisi Sarpras, Pj Gubri Rahman Hadi Tinjau Stadion Utama Riau
Pantau Kondisi Sarpras, Pj Gubri Rahman Hadi Tinjau Stadion Utama Riau
Riau Lebih Baik
Persaingan Ketat, Riau di Urutan 4 Klasemen Sementara Peparnas XVII Solo
Persaingan Ketat, Riau di Urutan 4 Klasemen Sementara Peparnas XVII Solo
Riau Lebih Baik
Kampanye Komunikasi Publik Dilakukan dengan Baik, Riau Raih Penghargaan AMH 2024
Kampanye Komunikasi Publik Dilakukan dengan Baik, Riau Raih Penghargaan AMH 2024
Riau Lebih Baik
HUT Ke-79 TNI, Pj Gubernur Riau Harap TNI Modern Bersama Rakyat
HUT Ke-79 TNI, Pj Gubernur Riau Harap TNI Modern Bersama Rakyat
Riau Lebih Baik
Pembangunan Jalan Jembatan Gantung Sipungguk Rampung, Pj Rahman Hadi: Sudah Fungsional
Pembangunan Jalan Jembatan Gantung Sipungguk Rampung, Pj Rahman Hadi: Sudah Fungsional
Riau Lebih Baik
Rakor bersama Bupati dan Walkot Se-Riau, Pj Rahman Hadi Singgung Masalah Inflasi hingga Stunting
Rakor bersama Bupati dan Walkot Se-Riau, Pj Rahman Hadi Singgung Masalah Inflasi hingga Stunting
Riau Lebih Baik
Bagikan artikel ini melalui
Oke