Kunker ke Kementerian PU, Gubri Keluhkan Jalan Rusak akibat Pembangunan IPAL dan SPAM di Pekanbaru

Kompas.com - 16/12/2022, 18:30 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti beserta rombongan melakukan kunjungan dan meninjau langsung proyek pengerjaan IPAL dan SPAM yang berada di Jalan Sam Ratulangi, Pekanbaru, Jumat (16/12/2022). Dok. Pemprov Riau Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti beserta rombongan melakukan kunjungan dan meninjau langsung proyek pengerjaan IPAL dan SPAM yang berada di Jalan Sam Ratulangi, Pekanbaru, Jumat (16/12/2022).

KOMPAS.com – Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) di Kantor Kementerian PUPR.

Pada kunker itu, Syamsuar mengeluhkan banyaknya jalan rusak akibat pembangunan instalasi pengolahan air dan limbah ( IPAL) dan sistem penyediaan air minum ( SPAM) di Kota Pekanbaru. Kondisi ini membuat mobilitas masyarakat terganggu.

Alhamdulillah hari ini kami mendapat kesempatan untuk melakukan kunker ke Ditjen Cipta Karya setelah seminggu menghadap. Pertemuan ini kami ingin menyampaikan penyelesaian masalah IPAL dan SPAM Durolis yang mengganggu mobilitas masyarakat setempat,” ungkap Syamsuar dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (16/12/2022).

Ia berharap, proyek nasional yang ada di Provinsi Riau, khususnya di Kota Pekanbaru, dapat diselesaikan dengan cepat, sehingga masyarakat bisa segera menikmati manfaatnya.

Baca juga: Gubernur Syamsuar Harapkan UU HKPD Bawa Kesejahteraan bagi Daerah

“Semoga proyek IPAL dan SPAM dari pemerintah ini segera selesai, jadi masyarakat juga bisa turut menikmati hasilnya,” ujar Syamsuar.

Menanggapi permasalahan tersebut, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti pun mengunjungi Kota Pekanbaru guna meninjau langsung pengerjaan IPAL yang ada di Jalan Sam Ratulangi, Pekanbaru, Jumat.

Diana mengatakan, pelaksanaan kegiatan Metropolitan Sanitation Management Investment Project ( MSMIP) yang sedang berjalan ini meliputi pembangunan IPAL di Kota Pekanbaru yang ditargetkan akan selesai pada Juni 2023 mendatang.

Sayangnya, pekerjaan MSMIP yang merupakan kegiatan sanitasi terkait limbah tersebut telah berjalan sejak 2018 dan diharapkan selesai Desember 2022 itu membutuhkan waktu lebih dan perpanjangan kontrak karena terdapat beberapa permasalahan di lapangan.

Baca juga: Kirimkan Bantuan Rp 533 Juta untuk Korban Gempa Cianjur, Gubernur Syamsuar: Uang Paling Dibutuhkan Mereka

“Target MSMIP diharapkan dapat selesai Juni 2023 dan segera dilakukan percepatan-percepatan lain, khususnya untuk sambungan ke rumah-rumah warga. Karena proyek ini merupakan proyek kontrak, maka sebisa mungkin proyek selesai sesuai dengan masa waktunya agar penyedia jasa tidak terkena pinalti,” ujar Diana.

Usai melakukan kunker, Diana bersama dengan Gubri Syamsuar dan rombongan yang lainnya lalu melakukan rapat koordinasi terkait pelaksanaan kegiatan MSMIP Pekanbaru dan Rencana SPAM Regional Durolis di Gedung Daerah Balai Serindit.

Pengerjaan IPAL dan SPAM harus berjalan bersamaan

Dalam pengerjaan MSMIP, Diana menjelaskan, terdapat sejumlah paket yang perlu untuk diperhatikan.

Pertama adalah SC1, yakni pekerjaan pembangunan jaringan perpipaan air limbah Kota Pekanbaru area selatan sepanjang 19,7 kilometer (km).

Paket kedua adalah SC2, yakni pekerjaan pembangunan jaringan perpipaan air limbah Kota Pekanbaru pada area selatan sepanjang 17,8 km.

“Lalu, paket NC, yakni pekerjaan pembangunan jaringan perpipaan air limbah Kota Pekanbaru area utara dan keempat, paket B1, yakni pembangunan IPAL Kota Pekanbaru. Untuk di Pekanbaru, pemasangan IPAL berada di daerah Jalan Sudirman, Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Durian, Jalan Teratai, dan Jalan Pepaya,” jelas Diana.

Baca juga: Lakukan Kunjungan ke HIPS Sidoarjo, Gubri Syamsuar Yakin Riau Bisa Miliki Kawasan Industri Halal

Selain proyek IPAL, lanjut Diana, di Kota Bertuah direncanakan akan dilakukan pengerjaan SPAM dengan menggunakan metode penggalian untuk memasukkan pipa ke dalam tanah, seperti pengerjaan IPAL.

Oleh karena itu, Gubri meminta kedua proyek tersebut untuk dikerjakan secara bersama-sama, sehingga tidak terjadi bongkar pasang dalam pengerjaannya.

Ia juga meminta semua perusahaan yang terlibat untuk berkoordinasi satu sama lain dalam mengerjakan proyek tersebut.

“Untuk saat ini pengerjaan IPAL sedang terjadi di Jalan Sudirman. Nantinya di lokasi yang sama akan dilakukan pengerjaan SPAM. Maka dari itu, kami meminta untuk mengerjakan kedua proyek itu secara bersamaan. Jadi tidak ada lagi kerja sendiri-sendiri antar perusahaan dan menjadi lebih terkoordinasi,” jelas Syamsuar.

Keputusan tersebut, lanjut Syamsuar, bertujuan agar ketika Balai Pelaksanaan Jalan Nasional ( BPJN) menyelesaikan pekerjaannya, jalan bisa kembali rapi sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.

“Jangan sampai satu proyek selesai dan jalan sudah kembali di aspal dengan rapi, lalu datang lagi proyek lain dan kembali merusak jalan. Kalau seperti itu, wajar saja masyarakat komplain,” kata Syamsuar.

Terkini Lainnya
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda
Riau Lebih Baik
Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis
Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis
Riau Lebih Baik
Pembangunan Jembatan Sei Pakning-Bengkalis Dapat Calon Investor, Bakal Jadi Jembatan Terpanjang di RI
Pembangunan Jembatan Sei Pakning-Bengkalis Dapat Calon Investor, Bakal Jadi Jembatan Terpanjang di RI
Riau Lebih Baik
Berbagi di Bulan Suci, Pj Gubernur Riau Siapkan 5.000 Paket Buka Puasa di Masjid Raya An Nur
Berbagi di Bulan Suci, Pj Gubernur Riau Siapkan 5.000 Paket Buka Puasa di Masjid Raya An Nur
Riau Lebih Baik
Antisipasi Karhutla, Pj Gubernur Riau Minta Bantuan Helikopter dan Pesawat dari Berbagai Pihak
Antisipasi Karhutla, Pj Gubernur Riau Minta Bantuan Helikopter dan Pesawat dari Berbagai Pihak
Riau Lebih Baik
Usai Dilantik, Pj Gubernur Riau Prioritaskan Perbaikan Jalan Rusak di Pekanbaru
Usai Dilantik, Pj Gubernur Riau Prioritaskan Perbaikan Jalan Rusak di Pekanbaru
Riau Lebih Baik
Lantik SF Hariyanto Jadi Pj Gubernur Riau, Mendagri Tito Titipkan Pesan Ini
Lantik SF Hariyanto Jadi Pj Gubernur Riau, Mendagri Tito Titipkan Pesan Ini
Riau Lebih Baik
Soal Kabar Penunjukan Pj Gubernur Riau, Plh Gubernur Hariyanto: Masyarakat Harap Bersabar
Soal Kabar Penunjukan Pj Gubernur Riau, Plh Gubernur Hariyanto: Masyarakat Harap Bersabar
Riau Lebih Baik
Fasilitasi Konflik Lahan PT SIR dengan Masyarakat Okura, Gubernur Edy: Semua Sudah Sepakat
Fasilitasi Konflik Lahan PT SIR dengan Masyarakat Okura, Gubernur Edy: Semua Sudah Sepakat
Riau Lebih Baik
Soal Kandidat Pj Gubernur Riau, Sekda Riau: Siapapun yang Terpilih Harus Dihormati
Soal Kandidat Pj Gubernur Riau, Sekda Riau: Siapapun yang Terpilih Harus Dihormati
Riau Lebih Baik
Mendikbudristek Apresiasi Upaya Pelestarian Kebudayaan Pemprov Riau
Mendikbudristek Apresiasi Upaya Pelestarian Kebudayaan Pemprov Riau
Riau Lebih Baik
Gubernur Riau Serahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran 2024, Berikut Rinciannya
Gubernur Riau Serahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran 2024, Berikut Rinciannya
Riau Lebih Baik
Lewat Rakorwasda 2023, Inspektorat Riau Rumuskan Kebijakan Pengawasan Pemda
Lewat Rakorwasda 2023, Inspektorat Riau Rumuskan Kebijakan Pengawasan Pemda
Riau Lebih Baik
Tingkatkan Ketersediaan Pangan, Gubernur Riau dan Korem 031/WB Teken MoU Upaya Khusus Gerakan Daerah
Tingkatkan Ketersediaan Pangan, Gubernur Riau dan Korem 031/WB Teken MoU Upaya Khusus Gerakan Daerah
Riau Lebih Baik
Pemprov Riau Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik, dari Kategori C Jadi Kategori A
Pemprov Riau Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik, dari Kategori C Jadi Kategori A
Riau Lebih Baik
Bagikan artikel ini melalui
Oke