KOMPAS.com – Bupati Kutai Kartanegara ( Kukar) Edi Damansyah memimpin upacara bendera dalam Peringatan Peristiwa Merah Putih Sangasanga ke-78 Tahun 2025 di Lapangan Sepak Bola PT Pertamina EP Field Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kukar, Senin (27/1/2025).
Upacara tersebut dihadiri para Pejabat Provinsi Kalimantan Timur, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kukar, Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, para Asisten Sekretariat Daerah, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), veteran pejuang kemerdekaan beserta keluarga, serta para tamu undangan.
Salah satu momen yang paling berkesan dalam rangkaian acara tersebut adalah penampilan Operet Merah Putih yang dibawakan oleh pelajar dari Kecamatan Sangasanga.
Drama kolosal itu mengisahkan perjuangan heroik warga Sangasanga dalam menegakkan bendera Merah Putih di masa penjajahan. Dengan penuh penghayatan, ratusan pelajar sukses menyentuh hati para penonton melalui penampilan mereka.
Camat Muara Kaman Barliang mengungkapkan rasa harunya terhadap pelaksanaan upacara dan drama kolosal tersebut.
“Penampilan anak-anak kita tadi sangat menyentuh hati. Cerita perjuangan para pahlawan mengingatkan kita akan beratnya pengorbanan mereka. Semoga ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk melanjutkan semangat perjuangan yang telah dititipkan kepada kita,” ujarnya mengutip laman resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, Selasa (28/1/2025).
Camat Muara Kaman juga menyoroti tantangan yang dihadapi generasi masa kini. Menurutnya, perjuangan masyarakat Indonesia saat ini bukan lagi perang fisik, melainkan menghadapi perkembangan teknologi dan ancaman, seperti peredaran narkoba.
“Kita harus bijak dalam memilih teknologi yang baik untuk kemajuan masyarakat dan meninggalkan hal-hal yang merugikan,” tambahnya.
Camat Muara Kaman berpesan kepada generasi muda Kukar untuk terus menghargai perjuangan para pahlawan dan menjadikan mereka sebagai teladan.
“Mari kita isi kemerdekaan ini dengan hal-hal positif dan berjuang demi masyarakat, terutama dalam menjaga nilai-nilai kemerdekaan,” kata Barliang.
Peringatan Peristiwa Merah Putih Sangasanga tidak hanya menjadi ajang mengenang perjuangan masa lalu, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat rasa kebersamaan dan semangat juang masyarakat Kukar.
Kegiatan serupa diharapkan terus dilaksanakan untuk mengingatkan generasi muda akan pentingnya menjaga kemerdekaan.
Bupati Kukar menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan di Sangasanga dan wilayah lainnya.
Ia menuturkan, perjuangan para pahlawan menjadi inspirasi dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Kukar.
“Semoga semangat perjuangan yang dihidupkan melalui peringatan ini dapat terus diwariskan kepada generasi penerus sehingga nilai-nilai kemerdekaan dan kebangsaan tetap terjaga sepanjang masa,” tandasnya.