KOMPAS.com — Penerbangan perdana maskapai Sriwijaya Air rute Hangzhou (China)-Kota Manado tiba di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (6/2/19) pukul lima pagi waktu setempat.
Dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima dijelaskan, pesawat dengan nomor penerbangan SJ-4053 itu tiba ke Kota Manado dengan mambawa 183 turis dari Hangzhou, China.
Manajemen PT Angkasa Pura I Manado, Yusman sebagai Airport Operasional dan Services Manager pun menyambut baik kedatangan para turis tersebut.
Penerbangan perdana charter Sriwijaya Air dari dan ke Bandar Udara Internasional Xiaoshan Hangzhou ini menggunakan pesawat Boeing 737-800 dengan kapasitas 189 penumpang.
Perlu diketahui, Selama Februari, Sriwijaya Air akan melakukan penerbangan charter dari dan ke Hangzhou sebanyak tiga kali. Selanjutnya, pada 1 April, rencananya akan ada penerbangan regular charter dua kali dalam seminggu dari Nangning, China ke Manado.
Manfaatkan momentum
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey pun menyambut antusias keberhasilan penerbangan Sriwijaya Air rute Hangzhou-Manado.
Lebih lanjut, Olly kemudian mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momentum tersebut. Ini karena dengan adanya rute penerbangan tersebut sehingga akan banyak wisatawan yang masuk ke Sulawesi Utara.
Masyarakat bisa menggunakan momentum itu sebagai peluang bisnis atau usaha yang bisa menciptakan kemajukan perekonomian Sulut.
Sementara itu, staf khusus gubernur bidang pariwisata Dino Gobel mengatakan, selain Sriwijaya Air dengan rute Manado-Hangzhou, Lion Air juga telah melayani 4 rute penerbangan charter ke China.
Penerbangan tersebut antara lain dari dan ke Changsha Huanghua, Tianjin, Guangzhou Baiyun, dan Shanghai Pudong.
Sebagai informasi, menurut data Imigrasi Manado, turis China yang masuk melalui Bandara Sam Ratulangi Manado pada 2018 masih mendominasi dibandingkan turis asing dari negara lain.
Total mencapai 107.075 atau meningkat 69 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2017.
Kemudian, berdasarkan data terkini dalam periode 1 Januari hingga 5 Februari, jumlah turis asing yang tiba di Manado sudah mencapai hampir 20.000 orang.