MAKASSAR, KOMPAS.com - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto melantik secara serentak sebanyak 400 Aparatur Sipil Negara ( ASN) di Kawasan Kanre Rong, Jalan Kartini, Senin (6/5/2019).
Sebanyak 400 ASN itu akan segera menduduki beberapa jabatan kosong lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, seperti administrator, pengawas, kepala Unit Pengelola (UP) dan kepala sub bagian tata usaha unit pelaksana teknik (UPT) serta jabatan fungsional.
Pelantikan atau pengambilan sumpah dilakukan oleh Danny . Pelantikan laksanakan bersamaan dengan acar buka puasa bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang hadir dan baru dilantik.
“Pelantikan hari ini merupakan pelantikan ronde pertama di akhir masa jabatan saya. Besok part II. Pelantikan ini bukan apa-apa tapi merupakan hal yang wajar. Agar nanti setelah Pelaksana Jabatan (JB) Wali Kota masuk sudah bisa berjalan dengan lancar,” ucapnya.
Seperti diketahui, Danny Pomanto akan mengakhiri jabatannya sebagai Wali Kota Makassar pada Rabu (8/5/2019).
Untuk itu, kata Danny, dalam periode jabatan masa 2 tahun penyegaran harus perlu tetap dilakukan tetap.
“Kami membuat reshufel ini agar menjaga Makassar tidak mundur lagi. Mempercepat kinerja jadi lebih baik. Agar pada saat jabatan saya berakhir, kekosongan sudah terisi,” ungkapnya.
Danny Pomanto menganalogikan mutasi yang terjadi di Pemerintah Koa Makassar seperti es putar yang beku. Jadi es tersebut tidak akan cair bila tidak sering diputar.
Wali Kota Danny juga menambahkan pelantikan ini telah melalui serangkaian proses yang cukup panjang dan telah dipersiapkan beberapa bulan yang lalu.
“Tak ada hubungan dengan politik atau apapun. Murni karena perbaikan kinerja,” pungkasnya.