Pemkot Tangerang Jalin Kerja Sama dengan 5 RS untuk Rujukan Perawatan Stunting

Kompas.com - 10/07/2024, 14:36 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan lima rumah sakit (rs) swasta di Kota Tangerang sebagai rujukan perawatan stunting.DOK. Humas Pemkot Tangerang Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan lima rumah sakit (rs) swasta di Kota Tangerang sebagai rujukan perawatan stunting.

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan lima rumah sakit (rs) swasta di Kota Tangerang sebagai rujukan perawatan stunting.

Penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan di Hotel d'prima pada Selasa (9/7/2024). Kerja sama dengan lima rs ini merupakan salah satu upaya Pemkot Tangerang dalam mengentaskan stunting di wilayahnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangerang Dini Anggraeni mengungkapkan kelima rs tersebut akan memperkuat dan mempermudah akses rujukan perawatan anak-anak yang mengalami stunting.

Baca juga: Survei Kesehatan Indonesia, Kasus Stunting di Banyumas Naik 4,3 Persen

Adapun lima rs yang dimaksud, yaitu Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sitanala, RS Sari Asih Ciledug, RS Hermina Periuk, RS Primaya, dan RS An Nisa.

"Kami telah melakukan mapping terhadap wilayah kecamatan di Kota Tangerang. Hal ini bertujuan untuk mempermudah akses yang sebelumnya hanya tersedia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang," ucap Dini seperti yang dikutip dari laman Tangerangkota.go.id, Rabu (10/7/2024).

Ia menambahkan bahwa perawatan yang akan diberikan meliputi konsultasi dengan dokter spesialis anak terkait rujukan stunting dari pusat kesehatan masyarakat (puskesmas).

Baca juga: Apakah Pasien Masuk IGD Bisa Mendapat Perawatan Gratis Tanpa Surat Rujukan?

Selain itu, akan dilakukan pemeriksaan gizi, penanganan penyakit kronis jika ada, serta penilaian apakah stunting disebabkan oleh penyakit kronis atau bawaan.

"Dokter spesialis anak akan memeriksa apakah anak tersebut menderita penyakit kronis. Jika ya, penyakit tersebut harus diatasi terlebih dahulu dan diklarifikasi apakah stunting-nya disebabkan oleh efek dari penyakit kronis atau bawaan," imbuh Dini.

Selanjutnya, lanjut dia, dokter akan merumuskan tindakan yang diperlukan untuk anak tersebut, dan melaksanakannya di puskesmas jika diperlukan.

Dini menegaskan bahwa perawatan rujukan tersebut disediakan secara gratis tanpa biaya tambahan. 

Baca juga: Banjir Terjang Serang Banten, Jalan, Rumah, dan Puskesmas Terendam

"Mudah-mudahan dengan berbagai program tersebut tidak akan ada kasus stunting baru di Kota Tangerang, sehingga anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat dan cerdas," tutur Dini.

Terkini Lainnya
Soal Netralitas Pilkada, Peneliti IDP-LP Nilai Pj Walkot Tangerang Bertindak Tegas
Soal Netralitas Pilkada, Peneliti IDP-LP Nilai Pj Walkot Tangerang Bertindak Tegas
Kota Tangerang
Pemkot Tangerang Raih Penghargaan atas Penanganan AIDS, Tuberculosis dan Malaria
Pemkot Tangerang Raih Penghargaan atas Penanganan AIDS, Tuberculosis dan Malaria
Kota Tangerang
Dua Hari Digelar, Pengunjung Tangerang Digital Festival Vol. 2 Sebut Serasa Nonton Konser Level Nasional
Dua Hari Digelar, Pengunjung Tangerang Digital Festival Vol. 2 Sebut Serasa Nonton Konser Level Nasional
Kota Tangerang
Festival Cisadane 2024 Dimulai, Dr Nurdin: Ayo Nikmati Hajatan Budaya, Seni, dan Karya UMKM!
Festival Cisadane 2024 Dimulai, Dr Nurdin: Ayo Nikmati Hajatan Budaya, Seni, dan Karya UMKM!
Kota Tangerang
Tak Perlu Antre dari Pagi Buta, Pelayanan Adminduk di Kota Tangerang Sudah Online
Tak Perlu Antre dari Pagi Buta, Pelayanan Adminduk di Kota Tangerang Sudah Online
Kota Tangerang
GOR Nambo Jaya, Sport Center Terbesar dan Terlengkap Milik Pemkot Tangerang
GOR Nambo Jaya, Sport Center Terbesar dan Terlengkap Milik Pemkot Tangerang
Kota Tangerang
Penuh dengan Kegiatan, Ini Sederet Event di Kota Tangerang pada Juni 2024
Penuh dengan Kegiatan, Ini Sederet Event di Kota Tangerang pada Juni 2024
Kota Tangerang
Pemkot Tangerang dan UMN Jalin Kerja Sama Terkait City Branding
Pemkot Tangerang dan UMN Jalin Kerja Sama Terkait City Branding
Kota Tangerang
Stadion Benteng Reborn Sukses Bangkitkan Sportainment di Kota Tangerang
Stadion Benteng Reborn Sukses Bangkitkan Sportainment di Kota Tangerang
Kota Tangerang
Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang
Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang
Kota Tangerang
Pemkot Tangerang MoU dengan Bulog, Pj Nurdin: Perkuat Ketahanan Pangan dan Perekonomian Lokal
Pemkot Tangerang MoU dengan Bulog, Pj Nurdin: Perkuat Ketahanan Pangan dan Perekonomian Lokal
Kota Tangerang
Sejarah Baru, Perempuan Pertama di Acara
Sejarah Baru, Perempuan Pertama di Acara "Jadi Wali Kota Tangerang"
Kota Tangerang
Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya
Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya
Kota Tangerang
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati
Kota Tangerang
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi
Kota Tangerang
Bagikan artikel ini melalui
Oke