KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen merealisasikan langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi penumpukan sampah (over capacity) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Rawa Kucing.
Salah satunya, Pemkot Tangerang mendorong efektivitas pengelolaan sampah berbasis masyarakat di berbagai lingkungan pemukiman di Kota Tangerang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Wawan Fauzi menuturkan, Pemkot Tangerang selama ini telah mendorong optimalisasi pengelolaan sampah berbasis masyarakat untuk menangani permasalahan sampah, khususnya menekan kapasitas daya tampung di TPA Rawa Kucing.
Terlebih, pengelolaan sampah berbasis masyarakat dapat mengurangi sampah di sumber produksi sampah serta menyisakan residu sebelum dilimpahkan ke TPA.
Pemkot Tangerang pun dinilai berhasil mereduksi 25,05 persen sampah di sumber produksi dengan mengoptimalisasikan penanganan sampah yang melibatkan partisipasi masyarakat.
Baca juga: Pemkot Tangerang dan BPS Rencanakan Desa Cantik di 104 Kelurahan
Partisipasi itu melibatkan bank sampah, tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, dan recycle (TPS3R), Kampung Proklim, hingga Sekolah Adiwiyata di Kota Tangerang.
Wawan menegaskan, pihaknya terus mendorong partisipasi masyarakat dalam melakukan pengelolaan sampah di sumbernya secara langsung.
“Hal ini sangat efektif untuk menekan penumpukan sampah sekaligus melancarkan operasional pengelolaan sampah di Kota Tangerang,” ujarnya, Senin (8/7/24), melansir tangerang kota.go.id.
Tidak hanya itu, Pemkot Tangerang juga terus mendorong optimalisasi partisipasi masyarakat secara langsung dalam upaya pengelolaan sampah.
Hal itu dilakukan untuk menghindari risiko-risiko yang tidak diinginkan mengingat keterbatasan daya tampung di TPA Rawa Kucing saat ini.
Baca juga: Tekan Inflasi Pangan, Pemkot Tangerang Lakukan Gerakan Tanam Cabai
“Kami juga mendorong agar masyarakat dapat berpartisipasi mengatasi persoalan sampah dengan melakukan pemilahan, pengolahan, dan pengurangan sampah,” katanya.
Wawan menjelaskan, masyarakat bisa mengelola sampah melalui berbagai program unggulan yang telah terbukti, mulai dari bank sampah sampai sedekah sampah yang rutin dilaksanakan.
Saat ini, DLH Kota Tangerang menjadikan pengelolaan sampah sebagai program prioritas sesuai hasil Forum Rancangan Rencana Kerja (RRK) DLH Kota Tangerang Tahun 2025 yang diselenggarakan beberapa bulan lalu.