Turnamen Tenis Meja Pemkab Banyuwangi Diikuti 220 Atlet se-Jawa dan Bali
Pemkab Banyuwangi kembali menggelar Turnamen Tenis Meja Open se-Jawa-Bali di Gelanggang Olah Raga (GOR) Tawang Alun. KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menggelar Turnamen Tenis Meja Open se-Jawa-Bali di Gelanggang Olah Raga (GOR) Tawang Alun, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada Sabtu (26/11/2022) sampai Minggu (27/11/2022).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi Azis Hamidi mengatakan, turnamen tersebut digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) yang ke-251. Kegiatan ini sekaligus untuk menjaring bibit baru atlet tenis meja. Mereka akan disiapkan untuk mengikuti berbagai kejuaraan di jenjang lebih tinggi.
Baca juga: LAN Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik Smart Kampung Milik Pemkab Banyuwangi
Adapun jumlah atlet yang mengikuti turnamen tersebut mencapai 220 orang. Mereka berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa dan Bali, seperti Surabaya, Kediri, Pamekasan, Denpasar, Jember, Lumajang, Bondowoso, Situbondo, Tuban, Purwokerto, Tuban, Sidoarjo, serta Malang.
"Turnamen tenis meja se-Jawa dan Bali mempertandingkan kategori tunggal putra dan putri dari berbagai kelompok usia, yakni 10 tahun, 13 tahun, 18 tahun, di atas 35 tahun, serta umum," ujar Azis dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu.
Pemkab Banyuwangi kembali menggelar Turnamen Tenis Meja Open se-Jawa-Bali di Gelanggang Olah Raga (GOR) Tawang Alun. Sebelumnya, berbagai kejuaraan olahraga juga digelar di Banyuwangi, seperti kejuaraan anggar tingkat pelajar, kejuaraan olahraga untuk disabilitas, kejuaraan tenis Banyuwangi Open Yunior, Kejurnas Balap Sepeda, serta ajang selancar skala internasional World Surf League (WSL).
Baca juga: Tingkatkan Kualitas Branding UMKM, Pemkab Banyuwangi Fasilitasi Endorsement Foto dan Video Gratis
Pada kesempatan berbeda, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berkomitmen mendukung pengembangan olahraga di Banyuwangi.
“Selain untuk pembinaan, penyelenggaraan berbagai kejuaraan olahraga juga merupakan bagian dari pengembangan sport tourism di Banyuwangi," kata ujar Ipuk.
