Konsep Bergerak Bersama antar Semarang Jadi Kota Sanitasi Terbaik

Kompas.com - 18/10/2018, 18:30 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mewakili Kota Semarang menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan karena telah mengupayakan 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), di Auditorium Siwabessy, Kantor Kementerian Kesehatan Jakarta, Kamis (18/10/2018).
Dok Humas Pemerintah Kota Semarang Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mewakili Kota Semarang menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan karena telah mengupayakan 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), di Auditorium Siwabessy, Kantor Kementerian Kesehatan Jakarta, Kamis (18/10/2018).


KOMPAS.com
- Inovasi Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih melalui konsep pembangunan Bergerak Bersama mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat.

Melalui ajang penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Berkelanjutan, Kementerian Kesehatan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Semarang atas pencapaiannya mengupayakan 5 pilar STBM.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Kesehatan, Nila F. Moeloek kepada Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti di Auditorium Siwabessy, Kantor Kementerian Kesehatan Jakarta, Kamis (18/10/2018).

Hevearita Gunaryanti sendiri menerima penghargaan itu mewakili Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. 

Pemerintah Kota Semarang pun menjadi satu-satunya kota di Indonesia yang masuk dalam 6 besar inovasi terbaik pencapaian STBM.

Ini terjadi, karena sebagai kota besar dengan berbagai kompleksitas dan keterbatasan lahan yang dihadapinya, Kota Semarang terbukti mampu mewujudkan 5 pilar STBM dengan nilai capaian bulat 100 persen.

Kelima pilar tersebut meliputi stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), pengelolaan sampah, penyediaan air minum, dan penanganan drainase.

Sebelumnya, sejumlah tahapan dilalui Kota Semarang hingga terpilih menjadi 6 besar inovasi terbaik STBM 2018 ini.

Pertama, Kota Semarang menjadi satu dari 24 kota/ kabupaten se-Indonesia yang telah 100 persen open defecation free (ODF) atau bebas aksi buang air besar sembarangan.

Setelah itu, Kota Lumpia itu masuk dalam tahapan administrasi dan verifikasi lapangan oleh tim Kemenkes. Hasilnya Kota Semarang terpilih masuk 6 besar inovasi terbaik STBM 2018 .

Capaian ini sekaligus menunjukkan bahwa konsep Bergerak Bersama yang diusung Wali Kota Hendi, sapaan akrab Hendrar, dalam memimpin Kota Semarang berhasil.

Dalam konsep itu Hendi berusaha menggerakkan seluruh stakeholder pembangunan untuk bersama mewujudkan pemahaman dan kesadaran melakukan kebiasaan hidup bersih serta sehat berhasil diwujudkan.

Selain itu, di lingkungan Pemerintah Kota Semarang sendiri sejumlah program dilakukan seperti normalisasi sungai-sungai, koordinasi serta koordinasi untuk menghilangkan perilaku BABS.

“Dengan dukungan Kementerian PUPR, normalisasi sungai terus kami lakukan sehingga wilayah sungai memiliki talud dan pedestrian yang indah sekaligus menghilangkan bedeng-bedeng dan kebiasaan untuk BABS,” ungkap Hevearita Gunaryanti usai menerima penghargaan seperti dalam keterangan resminya. 

Kota Semarang, lanjutnya, memiliki komitmen kuat terkait terwujudnya lingkungan bersih sehat ini.

Dengan memaksimalkan peran Forum Kota Sehat yang diketuai oleh Krisseptiana Hendrar Prihadi, LPMK Kota Semarang dan seluruh stakeholder pembangunan Kota Semarang, Hevearita yakin ke depan Kota Semarang akan semakin bersih, sehat, dan hebat.

Terkini Lainnya
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Semarang
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Lewat
Lewat "Tebus Paket Suka-suka", Warga Terdampak Banjir Semarang Beli Bahan Pokok Bayar Seikhlasnya
Semarang
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Semarang
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Semarang
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Semarang
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Semarang
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke